Jumat, 10 Juli 2015

My Real-Life Story

Hey, guys! How is it going? Maaf yaa sampe ga buat entry berbulan-bulan lamanya. Banyak hal yang jadi alasannya. Pokoknya saya minta maaf, karena belum bisa membuat entry lagi mungkin sampai 1 bulan ke depan. Semoga kawan-kawan readers bisa memakluminya. Karena pertama, saya selalu sibuk dengan tugas sekolah dan sampai belum sempat membuat entry. Kedua, saya sedang membuat cerita #half_fiction and #half_nonfiction atau bisa disebut my real-life story.

Jika kawan-kawan readers penasaran dengan cerita saya, bisa di kunjungi dan dibaca di http://wattpad.com/user/FarhanRizRam

Disana, ada option "works". Kawan-kawan readers dapat memilih cerita saya yang berjudul "Right After You". Semoga kawan-kawan readers menyukainya. Jangan lupa untuk selalu support saya dengan merekomendasikan di g+ dan juga vote serta comment di wattpad saya. I'd really apprecate that. Thank u guys for all ur supports. And will thought you all later. Peace out!




Read my Story : http://wattpad.com/user/FarhanRizRam
Ask.fm : http://ask.fm/FarhanRizRam

Minggu, 07 Desember 2014

Thanks!

Assalamualaikum...

Hey, Guys! Readers of my Blog! Dimanapun kalian berada saat ini ataupun dimanapun kalian tinggal, saya hanya ingin mengucapkan Terima Kasih atas semua Support yang telah kalian berikan ke saya. Mungkin beberapa minggu ini saya belum memasukkan entri kembali, karena memang saya sedang dalam masa-masa sibuk di dunia saya. Dengan urusan sekolah, keluarga, dll. Maafkan saya karena masih banyak entri saya yang berantakkan dan editannya pun masih harus di kembangkan lagi, dan saya harus terus berusaha untuk mengembangkan blog saya ini. Terima kasih untuk kalian yang mengunjungi blog saya ini. Mungkin saya akan kembali membuat Entri baru dalam beberapa hari kedepan. Jadi saya mohon kesabaran dari teman-teman semua untuk tetap setia menunggu saya umtuk memasukkan entri kembali.

Oh iya, guys, don't forget to follow me on Twitter (http://twitter.com/Farhanrizram), Ask.Fm (http://ask.fm/FarhanRizRam), and add me on Facebook (http://facebook.com/farhan.rizram)

Okay, maybe that's all. Thanks for them who recommended my blog on G+ and for all of you who have visited my blog. Thank you guys for all your supports! #TwocupsCheers
Bye, guys! Assalamualaikum...

Minggu, 23 November 2014

Virus dan Reproduksinya - Biologi (SMA/MAN kelas X)



a)            Pengertian virus
·         Virus adalah parasite berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis dan dapat berefek negative ataupun berefek positif.
·         Virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginfeksi dan mengendalikan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri.
·         Ciri-ciri virus         :
a)      Virus berukuran sangat kecil berkisar antara 0.08 mm-0.2 mm (1 nm=1/1.000 mm), sehingga hanya dapat dilihat di bawah mikroskop electron.
b)      Virus hanya memiliki salah satu macam asam nukleat, yaitu RNA atau DNA saja
c)      Virus dapat di kristalkan layaknya benda mati
d)     Virus bersifat aseluler (Bukan sel): tidak punya sitoplasma, inti sel, membrane dan organel-organel sel yang penting bagi kehidupan
e)      Virus hanya dapat bereproduksi jika berada dalam sel hidup atau jaringan hidup.
f)       Virus merupakan metaorganisme atau organisme peralihan, karena bersifat benda hidup (Berkembang biak pada organisme hidup) sekaligus benda mati karena dapat di kristalkan.
·         Perbedaan virus dengan sel hidup                        :
Ø  Sel Hidup  :
a)      Memiliki 2 tipe asam nukleat sekaligus
b)      Dapat mereproduksi semua bagian sel nya
c)      Memiliki system metabolisme

Ø  Virus         :
a)      Hanya memiliki 1 tipe asam nukleat
b)      Tidak dapat mereproduksi semua bagian selnya, virus hanya mereproduksi materi genetic dan selubung protelnya
c)      Tidak memiliki system metabolisme, oleh karena itu virus tidak dapat tumbuh dan bereproduksi tanpa adanya sel inang.
·         Bentuk-bentuk virus         :
a)      Bentuk batang       : Virus mozaik tembakau dan virus cacar
b)      Bentuk bulat         : Virus Influenza
c)      Bentuk T               : Bakteriofage (Virus yang bersifat menyerang & Merusak E.Coli)


b)  Cara perkembangbiakan virus

Seperti ciri-cirinya tadi, virus hanya dapat berkembangbiak pada sel hidup yang akan di infeksi oleh nya. Dan cara perkembangbiakan virus menurut penelitian yang ada, terdapat 2 cara, yaitu secara Daur Litik dan secara Daur Lisogenik. Berikut ulasannya.

·       Secara Daur Litik
Urutan tahapan daur Litik adalah       :
1)     Virus menempel pada bakteri.
2)     Dinding sel bakteri dilarutkan oleh enzim dari virus. Melalui lubang yang sudah dilarutkan oleh enzim virus tersebut, DNA virus dimasukkan ke dalam bakteri. Tahap ini disebut penetrasi.
3)  DNA virus mengambil alih tugas DNA bakteri dan menggunakan metabolik bakteri untuk menghasilkan komponen-komponen virus, seperti kapsid, ekor, serabut ekor, dan kepala. Setiap komponen fage kemudian bersatu dalam proses pematangan. Virus baru yang terbentuk dapat mencapai jumlah 200–1.000 virus.
4)  Virus yang baru terbentuk mengeluarkan enzim lisozimnya untuk menghancurkan dinding sel bakteri. Setelah dinding bakteri hancur atau lisis, virus-virus baru dapat keluar dan menyerang sel-sel bakteri lainnya. Akhirnya, bakteri mengalami kematian. Virus yang telah menginfeksi sel lain pun mengulangi siklus litiknya kembali. Siklus litik yang menghasilkan virus-virus baru ini hanya membutuhkan waktu lebih kurang 20 menit untuk setiap siklusnya.
 
·      Secara Daur Lisogenik
Tidak semua virus yang masuk ke dalam sel makhluk hidup lain langsung menghancurkan dinding sel tersebut dan membuat sel tersebut lisis. DNA virus yang masuk dalam bakteri menjadi bagian DNA inang melalui rekombinasi. Meskipun menjadi bagian DNA inang, namun virus tidak langsung mengambil alih metabolisme sel inang. Siklus seperti ini disebut daur lisogenik
Urutan prosesnya adalah         :
1)  Virus hidup pada tempat yang spesifik pada permukaan tubuh sel bakteri. Setelah melisiskan dinding sel, virus melakukan penetrasi materi genetik DNA ke dalam tubuh bakteri.
2)     DNA kemudian menyisip ke dalam DNA bakteri dan membentuk profage.
3)   Jika bakteri membelah diri, profage ikut membelah sehingga anakan sel bakteri pun mengandung profage. Hal ini berlangsung terus-menerus sehingga jumlah bakteri yang mengandung profage menjadi amat banyak. Jika keadaan lingkungan mendukung, virus akan mengalami pematangan sehingga memasuki keadaan litik.
4)    Virus-virus baru pun dibentuk dan siap menyerang sel-sel lainnya.






Twitter : http://twitter.com/Farhanrizram
Ask.Fm : ask.fm/FarhanRizRam
Facebook : http://facebook.com/farhan.rizram
For More Information:
E-mail : farhan.rizram@gmail.com

Jumat, 21 November 2014

Pasar Persaingan Tidak Sempurna - Ekonomi (SMA/MAN kelas X)


Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak terorganisasi secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari pasar persaingan sempurna tidak terpenuhi. Pasar persaingan tidak sempurna terdiri atas pasar monopoli, oligopoli, dan pasar persaingan monopolistik.

Pasar persaingan tak sempurna dibagi menjadi           :

a)    Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang dapat menguasai seluruh penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure monopoly (monopoli murni). Contoh pasar monopoli antara lain perusahaan negara, dan perusahaan minyak bumi serta gas alam.

·         Sebab-sebab terjadinya pasar monopoli antara lain                      :
1)      penguasaan bahan mentah,
2)      penguasaan teknik produksi tertentu,
3)      pemberian hak istimewa dari pemerintah (misalnya hak paten),
4)      adanya lisensi (pemberian izin kepada perusahaan tertentu yang ditunjuk),
5)      adanya monopoli yang diperoleh secara alamiah,
6)      memiliki modal yang besar (karena penggabungan perusahaan),
7)      memiliki prestasi dan keahlian yang tidak dimiliki orang lain,
8)      adanya keterbatasan pasar.

·         Ciri-ciri pasar monopoli di antaranya sebagai berikut                   :
1.      Di dalam pasar hanya terdapat satu penjual.
2.      Jenis barang yang diproduksi tidak ada barang penggantinya (nosubstituties) yang mirip.
3.      Adanya hambatan atau rintangan (barriers) bagi perusahaan baru yang akan masuk ke dalam pasar monopoli.
4.      Penjual ini tidak memengaruhi harga serta output dari produk lain yang dijual dalam perekonomian.

·         Kebaikan pasar monopoli antara lain sebagai berikut                   :
1)      Industri-industri yang berkembang banyak yang bersifat monopoli.
2)      Mendorong untuk adanya inovasi baru agar tetap terjaga monopolinya.
3)      Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil sehingga perusahaan monopoli akan semakin besar.

·         Sementara itu, kelemahan pasar monopoli sebagai berikut           :
1)      Timbul ketidakadilan karena keuntungan banyak dinikmati oleh produsen.
2)      Tidak efisiensinya biaya produksi, karena perusahaan monopoli tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos produksi atau sering disebut timbulnya pemborosan.
3)      Konsumen merasa berat karena harus membeli barang dengan harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.
4)      Adanya unsur eksploitasi terhadap konsumen dan pemilik faktor-faktor produksi.

Untuk mencegah timbulnya dampak negatif adanya monopoli, maka pemerintah harus ikut campur tangan, misalnya dalam hal penetapan harga maksimum dan penetapan Undang- Undang Antimonopoli atau UU yang mengatur ekspor impor.

b)    Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu keadaan pasar di mana terdapat beberapa produsen atau penjual menguasai penawaran, baik secara independen (sendiri-sendiri) maupun secara diam-diam bekerja sama.

Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok, dan industry sabun mandi.

·         Ciri-ciri pasar oligopoli di antaranya sebagai berikut                    :
1)      Terdapat sedikit penjual (3 sampai dengan 10) yang menjual produk substitusi, artinya yang mempunyai kurva permintaan dengan elastisitas silang (cross elasticity of demand) yang tinggi.
2)      Terdapat rintangan untuk memasuki industri oligopoli. Hal ini karena perusahaan yang ada dalam pasar hanya sedikit.
3)      Keputusan harga yang diambil oleh suatu perusahaan harus dipertimbangkan oleh perusahaan yang lain dalam industri.

Berdasarkan ciri tersebut, maka seorang ahli ekonomi P. Sweezy memperkenalkan kurva permintaan patah (Kinked Demand). Menurutnya, kurva permintaan yang dihadapi oleh perusahaan oligopoli patah pada satu titik harga tertentu untuk mencerminkan perilaku produsen oligopoli.

·         Asumsi tentang teori kurva permintaan patah di antaranya          :
1)      industri telah dewasa, baik dengan diferensiasi produk maupun tanpa diferensiasi produk,
2)      jika suatu perusahaan menurunkan harga, maka perusahaan lainnya akan mengikuti dan menandingi penurunan harga tersebut,
3)      jika perusahaan menaikkan harga, maka perusahaan lainnya dalam industri tidak akan mengikutinya.

·         Kebaikan pasar oligopoli antara lain sebagai berikut                    :
1)      Industri-industri oligopoly bisa mengadakan inovasi dan penerapan teknologi baru yang paling pesat,
2)      Terdorong untuk berlomba penemuan proses produksi baru dan penurunan ongkos produksi,
3)      Lebih mampu menyediakan dana untuk pengembangan dan penelitian.



·         Adapun kelemahannya antara lain sebagai berikut                       :
1)      Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess profit) yang dinikmati produsen.
2)      Tidak efisiensi produksi karena setiap produsen tidak beroperasi pada biaya rata-rata yang minimum.
3)      Kemungkinan adanya eksploitasi konsumen maupun buruh.
4)      Terdapat kenaikan harga (inflasi) yang merugikan masyarakat secara makro.


c)     Pasar Monopolistik
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk (perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang dihasilkan oleh masing-masing produsen.

Jadi, model pasar persaingan monopolistik pada dasarnya sama dengan model pasar persaingan sempurna, hanya saja dalam pasar monopolistik diperkenalkan adanya diferensiasi
produk, sehingga produk yang dijual bersifat heterogen (beragam). Istilah diferensiasi produk di sini ditentukan secara riil dua barang yang tidak berbeda, namun dapat dianggap berbeda oleh konsumen. Pasar ini juga mengakui adanya kekuasaan monopoli tertentu yang timbul dari penggunaan merk dan tanda dagang yang berbeda. Oleh sebab itu, kurva permintaannya mempunyai kemiringan negatif. Contoh pasar persaingan monopolistik adalah rumah makan, tukang cukur, dan perusahaan angkutan.

·         Kebaikan pasar monopolistik antara lain sebagai berikut :
1)      Konsumen memiliki banyak pilihan barang.
2)      Produsen dapat menentukan harga sendiri-sendiri dalam satu pasar karena tidak ada persaingan.
3)      Masing-masing monopolistik mempunyai keuntungan sendiri-sendiri karena memiliki pasar (konsumen) sendiri-sendiri.

·         Kelemahannya antara lain sebagai berikut            :
a)      Tidak efisiennya produksi karena produsen tidak berproduksi dengan biaya rata-rata (AC) yang minimum.
b)      Terlalu banyak perusahaan kecil.
c)      Konsumen masih harus membayar harga produk yang lebih tinggi dari biaya produksi untuk menghasilkan produk tersebut, atau P lebih besar dari MC.









d)  Pasar Oligopsoni
Pasar oligopsoni adalah keadaan dimana dua atau lebih pelaku usaha menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan/ atau jasa dalam suatu pasar komoditas.

Pasar oligopsoni adalah bentuk pasar dimana barang yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai konsumen.

·         Ciri-ciri pasar oligopsoni sebagai berikut  :
a.       Terdapat sebagai pembeli.
b.      Pembeli bukan konsumen, tetapi pedagang.
c.       Barang yang dijual merupakan bahan mentah.
d.      Harga cenderung stabil.

·         Kebaikan pasar oligopsoni sebagai berikut           :
a.       Penjual lebih beruntung karena bisa pindah ke pembeli lain.
b.      Pembeli tidak bisa seenaknya menekan penjual.

·         Kelemahan pasar oligopsoni sebagai berikut        :
a.       Bisa berkembang menjadi pasar monopsoni bila antar pembeli saling bekerja sama.
b.      Kualitas barang kurang terpelihara.

e)   Pasar Monopsoni
Pasar monopsoni adalah keadaan di mana satu pelaku usaha/ pembeli menguasai penerimaan pasokan atau menjadi pembeli tunggal atas barang dan jasa dalam suatu pasar komoditas. Pasar monopsoni timbul karena pengkhususan sumber untuk digunakan oleh pemakai tertentu dann imobilitas sumber yang digunakan dalam suatu daerah tertentu oleh perusahaan tertentu.

·         Ciri-ciri pasar monopsoni sebagai berikut :
a)      Hanya ada satu pembeli.
b)      Pembeli bukan konsumen, tetapi pedagang/ produsen.
c)      Barang yang dijual berupa bahan mentah.
d)     Harga sangat ditentukan oleh pembeli.

·         Kelebihan pasar monopsoni sebagai berikut         :
a.       Kualitas produk lebih terpelihara.
b.      Penjual akan hemat biaya produksi.

·         Kelemahan pasar monopsoni sebagai berikut       :
a.       Pembeli bisa seenaknya menekan penjual.
b.      Produk yang tidak sesuai dengan keinginan pembeli tidak akan dibeli dan bisa terbuang.